dan disinilah aku berada...
ditengah sebuah ruangan penuh derita...
terbelit oleh selang selang yang menyiksa...
dan kantung berwarna merah tergantung disana...
demi sebuah detik ku mencoba...
bertahan dan terus berdoa...
menahan semua perih dan sakit kurasa...
hanya demi sebuah detik ku mencoba...
taukah kau...
ini semua kulakukan hanya untuk dirimu...
ku hanya ingin lebih lama menatapmu...
demi sebuah detik,ku pertaruhkan nyawaku...
entah apa yang kan terjadi padaku...
saat kegelapan datang menghantuiku...
saat bayang bayang kematian datang padaku...
demi sebuah detik bersamamu,ku pertaruhkan hidupku...
tunggulah aku disana...
tersenyum bahkan tertawa...
berlari menghampirimu disana...
mendekapmu dan tak kan pernah ku melepasnya...
tunggulah aku disana...
aku akan sembuh secepatnya...
karena hanya itulah harapku tersisa...
demi sebuah detik tuk bersamanya...
ditengah sebuah ruangan penuh derita...
terbelit oleh selang selang yang menyiksa...
dan kantung berwarna merah tergantung disana...
demi sebuah detik ku mencoba...
bertahan dan terus berdoa...
menahan semua perih dan sakit kurasa...
hanya demi sebuah detik ku mencoba...
taukah kau...
ini semua kulakukan hanya untuk dirimu...
ku hanya ingin lebih lama menatapmu...
demi sebuah detik,ku pertaruhkan nyawaku...
entah apa yang kan terjadi padaku...
saat kegelapan datang menghantuiku...
saat bayang bayang kematian datang padaku...
demi sebuah detik bersamamu,ku pertaruhkan hidupku...
tunggulah aku disana...
tersenyum bahkan tertawa...
berlari menghampirimu disana...
mendekapmu dan tak kan pernah ku melepasnya...
tunggulah aku disana...
aku akan sembuh secepatnya...
karena hanya itulah harapku tersisa...
demi sebuah detik tuk bersamanya...
No comments:
Post a Comment